Anatomi wanita dan pria yang sangat berbeda, menyebabkan adanya beberapa masalah gangguan yang lebih rentan terjadi khusus bagi pria dan ada juga yang khusus bagi wanita. Berikut ini beberapa jenis penyakit serius yang lebih rentan menyerang kaum adam, seperti dilansir melalui myhealthnewsdaily, Selasa (20/3).
Parkinson
Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh University of Virginia School of Medicine dengan menganalisis tujuh penelitian sebelumnya, pria 1,5 kali lebih mungkin mengembangkan penyakit parkinson dibandingkan wanita. Temuan yang dipublikasikan dalam Journal of Neurology menjelaskan bahwa estrogen melindungi wanita dari gangguan neurodegeneratif, namun efeknya belum diketahui dengan jelas.
Kanker hati
Pria tiga kali lebih tinggi untuk mengembangkan karsinoma hepatoseluler, jenis paling umum dari kanker hati. Kesimpulan tersebut merupakan hasil penelitian dari ilmuwan University of Bologna, Italia, dengan mempelajari 417 pasien, dimana 313 pasien mengidap sirosis hati (faktor pemicu karsinoma hepatoseluler) dan sisanya merupakan pasien penderita karsinoma hepatoseluler.
Temuan yang dipublikasikan dalam Journal of Gut ini menunjukkan bahwa wanita dengan kanker hati kronis cenderung hidup lebih lama daripada pria dengan kasus fatal kanker hati.
Melanoma
Melanoma, jenis kanker kulit yang mematikan, juga sering mengincar nyawa pria. Alasan mendasar mengapa penyakit ini lebih rendah terjadi pada wanita disebabkan karena wanita lebih cenderung melakukan perawatan preventif untuk melindungi kulit.
Centracare Clinic researchers, Minnesota, melakukan survei terhadap 31.428 orang Amerika dan menemukan 11,2 persen wanita mengatakan mereka tinggal di tempat teduh dibandingkan 6,2 persen pria. Paparan sinar ultra violet menjadi faktor penyebab melanoma.
Penelitian lain dari University of Texas Medical Branch menghubungkan risiko melanoma dengan pendapatan masyarakat. Ternyata, kebanyakan penderita melanoma di Amerika adalah mereka yang mempunyai pendapatan tinggi, karena lebih sering terpapar sinar matahari.
Barret Esophagus
Merupakan kondisi dimana lapisan esofagus rusak akibat asam lambung. Barret esophagus dapat meningkatkan risiko terkena kanker kerongkongan. Penelitian dalam American Journal of Gastroenterology menyebutkan bahwa barret esophagus dua kali lipat lebih banyak terjadi pada pria.
Menurut peneliti, hormon seks wanita membantu melindungi dari pengembangan barret esophagus, namun perlu dilakukan penelitian lebih lanjut untuk memahami penjelasan tersebut.
Kanker kepala dan leher
Pria tiga kali lebih besar mengembangkan kanker skuamosa kepala dan leher dibandingkan wanita. Menurut hasil penelitian dalam jurnal cancer journal CA, kanker ini timbul dari sel datar ditemukan di permukaan kulit dan lapisan organ tubuh.
Peneliti dari National Cancer Institute juga menemukan bahwa perokok pria lebih mudah terkena kanker leher dan kepala daripada perokok wanita. Penelitian juga menjelaskan bahwa hormon esterogen dan progesteron yang tinggi dapat membantu wanita menurunkan risiko terkena kanker leher, kepala dan kanker saluran pencernaan bagian atas, seperti perut dan kerongkongan.
0 komentar:
Posting Komentar